Skip to main content

Posts

Showing posts from 2016

Berasa jadi anak IPA (lagi)

Hi! Disaat yang lain sibuk banget jaga semaleman, ga pulang2 sampe malem bahkan saat bulan ini banyak long weekend nya, gw malah bosen kebanyakan liburan (?) Pasti pada nyinyir sih ya kyk harusnya disyukuri dan dinikmati waktu berharga kayak begini. Liburan sih enak klo lo ada tujuan destinasi, pulang ke rumah, ada temen main at least. Yah klo kelamaan trus nanggung gitu ujian di tengah2 liburan tp cuma sehari, mau pulang sayang ongkos juga, temen diajak main juga ga ada pada sibuk ujung2nya kerjaan lo cuma nonton sama baca novel sampe bosen di kosan :””)) Balik lagi jadi mahasiswa di kampus tercinta atau...  Di stase ini tuh ga berasa jadi koass sebenernya. Instead, rasanya kayak balik lagi jadi anak SMA! Iya anak SMA yang lagi ngejer snmptn atau UAN. Lucu ya? Well soalnya kita tuh kuliah di kampus fk lagi ga di rumah sakit atau puskesmas, terus ga perlu pake jass koass juga (cuma dipake pas praktikum dan ujian praktikum sih tapi itu juga rasanya kayak make jas lab). Nah kenapa g

Skinlicious~

Banyak masyarakat awam yang tidak terlalalu mengerti mengenai dunia kesehatan dan pembagian bidang-bidangnya menganggap bahwa dokter spesialis kulit itu hanyalah seputar kosmetik dan kecantikan. Terus jadi banyak yang bilang ke saya, jadi dr. Sp. KK aja enak kan nanti buka klinik kecantikan tuh lagi banyak dimana-mana. Well sebenarnya tidak sepenuhnya salah anggapan itu karena memang banyak sekali dokter lulusan spesialis Kulit dan Kelamin yang praktek membuka klinik kecantikan. Tapi mungkin yang mereka masyarakat awam tidak tahu adalah pendidikan yang ditempuh untuk menjadi dokter Sp. KK tersebut (residen dan termasuk koass nya yaitu yang nantinya akan menjadi dokter umum dan juga belajar mengenai kompetensi di Kulit Kelamin) sangat jauh dari "kecantikan" dan "kebersihan". Yah mungkin memang dokter Sp . KK somehow rata-rata memiliki kulit yang mulus dan bersih jadi sedap dipandang deh (ada seleksi wajah juga kayaknya ya kalo mau apply masuk ppds ini (?)) atau kare

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Jepara

               Awal mengikuti KKN saya sebenarnya agak kurang tertarik dan ogah-ogahan karena bertepatan dengan KKN tersebut sebenarnya saya ada acara lain yang sangat sayang untuk dilewatkan terlebih saya dipercayai mengurus acara tersebut. Namun setelah jadwal KKN keluar tanggalnya dan penempatannya saya pun akhirnya pasrah saja karena saya kedapatan di Jepara ujung yang jarak tempuh darat nya dari Semarang jauh sekali hingga 4 jam, apalagi bila dihitung dari Jakarta tempat asal saya dan tempat diadakan acara tersebut. Terlebih lagi saya dilarang orang tua untuk naik motor sejauh itu dan saya awalnya khawatir dan pusing bagaimana saya bisa ke sana karena katanya kalo bawa mobil nanti warganaya minta macem2 lah dan tetep butuh naik motor lah. Alhamdulilah teman saya ada yang bawa mobil jadi saya tidak perlu khawatir dan dapat meyakinkan orang tua untuk berangkat KKN ke sana. Terlebih lagi, setelah saya melakukan riset mengenai daerah tempat saya akan KKN yaitu di Kecamatan Donorojo

Back again after becoming Bachelor of Medicine!

Well, it's been hectic months after the graduation I gotta do the KKN and Komuda and completing my research paper to fulfil all of the graduations requirement. I also have to move to get closer to the hospital so it was really tiring to move 4 years of your life into a smaller room :( But although I have a smaller room now, but I am happy that it has sink in the bathroom and also it has the kitchen! I cook almost everyday and try out many different recipe, it so much give you joy to eat everything that you want without having to spend too much. The problem was just it's hard to park my car sometimes because the area for car parking is limited and I rarely drive now except for the weekend or if I have an ouside rotation, instead I walk everyday to the hospital that very nearby. I wanna start liveing healthy now by walking, join the aerobic class once a week, cook the food by myself and read quran one jus everyday and also read news more often! Hopefully I could be istiqoma

EURO TRIP

Well I should have posted this like 6 months ago, but literally don't have enough time and willingness to write so yeah end up today after I got back from another conferences that I attend which I will write this later in another post. Back then, long ago when I was an exchange student in USA, the peacezarrasauds (me, my host sister and her friend) plan something about our marriage and honeymoon kinda thing. And what I always have in mind is having Euro trip for my honeymoon. Guess what, God grant my wish faster than I thought, I finally got chance to do the trip. Well yeah, it's because I extended my trip before and after EAMSEP in Croatia. I'll just expressing my feeling towards each city and country that I visited because I nearly forgot all of the places  that I've been. ITALY Venice and Rome We manage to visit a lot of places even though in a short period of time. Every sight seeing in Venice and Rome are distant walk so we can easily reach every places by

Excerpts from Teman Imaji

Kotatsu: Kopi atau Susu K: "Menurut Mas, ya, lebih enak mana. Lampu merah yang ada penghitung mundurnya. Atau yang tidak? B: "Hmm.. Dengan penghitung mundur. Supaya sambil menunggu, bisa melakukan hal yang lain. Kalau waktunya sudah dekat, bisa bersiap dan bergegas." Kalau kau? K: "Tanpa penghitung mundur. Menunggu jadi seru saat kita tak tahu kapan akan berakhir. Kita akan menghargai setiap detik penantian." B: "Masa?" K: " Iya. Nilai sesuatu lebih berharga saat kita belum memilikinya. Atau, sudah tak memilikinya lagi." B: "Kan, lebih enak kalau tahu semua kenyataan. Apa adanya," K: "Kadang tak tahu, lebih baik dari tau. Lebih baik daripada tau sesuatu tapi tak jujur. Atau tau setengah-setengah, tapi ujungnya kita salah menduga. Atau yang jujur, tapi terlalu pahit." B: "Saya menyimak" K: " Allah itu Mahacanggih. Nggak semua hal dikasih tau ke kita. Karena kita belum siap tau kenyataannya

Are we close enough?

A close friend of mine said this once. At some point you are close enough with someone, next time you know that they are strangers to you. Is it because you know them too much that they show you a different side of themselves that makes you disappointed upon them? If I may say, I don't even know how someone are close enough to me or not. How you define your closeness to anyone? Relationship between people is just so weird. You thought that you are closed enough to someone that you had share everything on your thought to them, you give hand when its needed, you give attention more than you gave to anyone else, yet sometimes you don't get any feedback from them then you feel somewhat useless. Other time you might even get attention and trust from someone that you don't even consider close enough to them because you only act casual to them but then they are very kind to you. How am I suppose to recognize people? After all, quality over quantity means better isn't it? You c